Perbedaan Camshaft Dan Crankshaft – Walau namanya yang sepintas serupa, fungsi dan letak camshaft dan crankshaft dalam mesin mobil sangat berbeda. Oleh karena itu seringkali orang salah penyebutan terkait kedua bagian tersebut. Lalu apa perbedaan camshaft dan crankshaft?

Camshaft dan crankshaft merupakan komponen yang cukup penting dan menjadi satu diantara komponen yang terpenting untuk mesin. Ke-2 nya sama-sama bekerja bersama supaya terbentuk transisi pada proses kerja mesin yang prima hingga mesin dapat bekerja seperti mestinya.

Sementara untuk perbandingan perputaran di antara camshaft dan crankshaft pada motor 4 langkah adalah satu banding dua. Bila camshaft berputar-putar 1x perputaran penuh, karena itu crankshaft berputar 2x. Dan pada motor 2 langkah, perbandingannya adalah satu banding satu. Di mana 1x perputaran penuh camshaft sama dengan 1 perputaran crankshaft.

Tetapi demikian, banyak yang masih bimbang berkaitan apakah itu camshaft dan apakah itu crankshaft. Bahkan juga seringkali, banyak juga orang yang menyebutkan fungsi ke-2 komponen itu secara terbalik.

Sebelumnya setelah kita mengulas berkenaan apakah itu camshaft dan crankshaft, karena itu sekarang kita mau mencoba bahas berkenaan perbedaan dari ke-2 komponen ini. Untuk lebih jelasnya terkait apa perbedaan antara camshaft dan crankshaft akan diulas lebih dalam pada artikel berikut ini.

Pengertian Camshaft Dan Crankshaft

Terdapat beberapa faktor yang berbeda antara camshaft dengan crankshaft yang ada pada mesin kendaraan. Namun sebelum mengetahui hal tersebut perlu kita ulas terkait pengertian dan fungsi dari kedua komponen tersebut.

1. Camshaft

Camshaft atau kerap disebutkan dengan noken as adalah bagian mesin yang berputar, berperan untuk mengatur pergerakan katup inlet dan outlet. Tetapi, pada motor bakar diesel, camshaft ini berperanan sebagai pengontrol langkah injection pump dalam proses penekanan bahan bakar.

Camshaft ini dibuat dari besi tuang yang mempunyai benjolan (lift) pada batangnya. Benjolan itu berperan sebagai timing pada langkah kerja katup. Oleh karena tersebut katup inlet bisa terbuka saat katup outlet tertutup atau kebalikannya. Dan ada satu titik di mana ke-2 katup akan menutup secara bertepatan.

Pada mesin bensin, camshaft dan crankshaft umumnya disambungkan oleh timing chain (rantai keteng) atau van belt. Dan pada mesin diesel, di antara camshaft dan crankshaft tersambung oleh timing gear yang sama-sama mengait di antara ke-2 nya.

2. Crankshaft

Crankshaft atau kutub engkol atau kruk as adalah sebuah poros khusus yang tersambung dengan connection rod (batang piston). Fungsi crankshaft ini adalah mengganti pergerakan turun naik piston menjadi perputaran mesin. Perputaran tersebut nanti yang kaan menggerakan beberapa bagian yang lain, seperti camshaft, balancer, pompa oli, dan roda edan.

Sama dengan camshaft, crankshaft ini dibuat dari besi tuangkan yang mempunyai beberapa bagian misalnya :

• Crank pin, sebagai tempat menempelnya connection road. Pada mesin diesel, crank pin berikut yang bersinggungan langsung dengan metal jalan.
• Crank journal, sebagai bagian yang melekat pada block crankcase (block mesin), umumnya diperlengkapi ada main bearing pada ke-2 sisisnya.
• Bagian crank arm, sebagai bagian penyambung di antara crank pin dan crank journal.
• Balancer weight, sebagai sepasang beban yang berperan sebagai pengimbang saat crankshaft berputar-putar.
• Lubang oli, pada mesin tertentu, crankshaft mempunyai lubang oli yang berperan sebagai lajur oli pelumas crank pin.

Perbedaan Camshaft Dan Crankshaft

Sesudah ketahui apakah itu camshaft dan apakah itu crankshaft, berikut ini sebagai perbedaan camshaft dengan crankshaft diantaranya yaitu:

1. Fungsi

Perbedaan yang pertama antara camshaft dan crankshaft yaitu dari segi fungsinya. Camshaft berperan untuk mengatur pergerakkan membuka tutup katup (valve) intake dan exhaust sama sesuai Firing Order. Sementara crankshaft berperan untuk mengkonversi pergerakan piston mundur-maju dalam silinder mesin jadi pergerakan berputar.

2. Jumlah putaran

Apabila dilihat dari jumlah putaran saat mesin bekerja, maka antara camshaft dan crankshaft memiliki perbedaan. Camshaft berputar-putar 1x dan crankshaft berputar-putar 2x pada satu transisi cara kerja mesin. Walaupun pada mesin dua langkah memiliki jumlah putaran yang sama.

3. Ukuran

Dimensi camshaft biasanya lebih tipis dan enteng dan crankshaft mempunyai dimensi yang lebih tebal dan berat. Selain itu secara visual sebenarnya dapat dilihat bahwasanya camshaft memiliki ukuran yang lebih ringkas daripada crankshaft.

4. Lokasi

Perbedaan camshaft dan crankshaft yang terakhir yaitu letak atau lokasi pada mesin. Crankshaft ditempatkan cuma di bagian bawah silinder block mesin, dan camshaft lebih fleksibel. Ada camshaft yang terpasang di bagian silinder kepala (Silinder head) dan ada juga camshaft yang terpasang di block mesin.

Diatas adalah ulasan terkait perbedaan camshaft dan crankshaft pada kendaraan. Semoga dapat menambah wawasan pengetahuan.