Fungsi, Bagian, Dan Cara Menggunakan Hydrometer

pengertian hydrometer

Fungsi Dan Cara Menggunakan Hydrometer – Hydrometer adalah salah satunya alat ukur yang sering dipakai di dunia otomotif. Alat ukur ini sering ditemukan pada proses tune up mesin. Hydrometer diperlukan untuk ketahui keadaan aki atau aki. Keadaan aki atau aki bisa disaksikan dari berat tipe elektrolit yang diukur memakai hydrometer.

Standarnya berat tipe elektrolit aki atau aki yakni sejumlah 1,260-1,280 kg/cm3. Jika kurang dari standard tentu saja perlu dilaksanakan pembaruan atau perawatan pada aki atau aki. Untuk lebih jelasnya terkait hydrometer baik pengertian, fungsi, bagian, dan cara menggunakan akan diulas lebih dalam pada artikel berikut ini.

pengertian hydrometer

Pengertian Hydrometer

Pengertian hydrometer adalah salah satu alat ukur hidrolik yang memanfaatkan berat tipe cairan untuk memperoleh hasil pengukur. Fungsi hydrometer adalah untuk berat tipe atau kepadatan relatif satu cairan. Pada sektor otomotif, alat ukur hydrometer kerap dipakai untuk menghitung berat tipe aki atau aki.

Hydrometer mengaplikasikan hukum archimedes yakni benda yang tercelup di dalam fluida akan balik ke atas sesuai jumlah fluida yang dipindah. Style ke atas ini selanjutnya di ubah atau diubah jadi massa tipe yang tercantum dalam alat ukur hydrometer.

Hydrometer terbagi dalam beberapa bagian seperti tabung kaca, suction bulb, float, dan pickup tube. Tiap Bagian mempunyai fungsi dan pekerjaan semasing. Pada pelampung ada ukuran dan warna yang memberikan hasil ukuran massa tipe fluida yang diukur. Disamping itu ada warna bening, putih, hijaun, dan merah yang memperlihatkan keadaan hasil dari pengukur.

Langkah memakai hydrometer sesungguhnya benar-benar gampang. Untuk mengisap fluida yang bakal diukur karena itu suction bulb harus dipencet dan masukan pickup tube di dalam fluida yang bakal diukur. Kemudian bebaskan suction bulb karena itu fluida akan terserap dan memberikan ukuran tertentu. Hasil pengukur hydrometer dapat dibaca pada hasil ukuran pada float atau pelampung.

Fungsi Hydrometer

Fungsi hydrometer adalah untuk menghitung berat tipe atau kepadatan relatif satu fluida. Biasanya fluida yang diukur pada otomotif yakni berat tipe elektrolit baterei atau aki. Berat tipe elektrolit ini dipakai untuk tentukan keadaan baterei. Apa baterei masih baik atau perlu dilaksanakan perawatan dan pembaruan?

Pada baterei standard berat tipe elektrolit sejumlah 1,260-1,280. Hasil ukuran hydrometer bisa dibaca pada angka yang diperlihatkan pada float atau pelampung. Keadaan dari elektrolit bisa disaksikan dari warna yang diperlihatkan, seumpama hijau baik, putih cukup, merah perlu dilaksanakan pengisian.

Baca Juga  Fungsi Lower Bar Sistem Suspensi : Peran Dan Jenisnya

Bagian Hydrometer

Pada alat ukur hydrometer ada bermacam Bagian. Bagian hydrometer ini mempunyai fungsi dan pekerjaan semasing. Untuk memperjelasnya berikut sebagai bagian atau Bagian hydrometer.

1. Suction Bulb

Suction bulb sebagai Bagian hydrometer yang berperan untuk hasilkan kevakuman di dalam tabung kaca hingga fluida bisa terserap masuk di dalam tabung kaca. Bagian ini umumnya dibuat berbahan karet hingga plastis saat didesak atau dipencet.

2. Tabung Kaca atau Outer Tube

Tabung kaca atau outer tube sebagai salah satunya Bagian hydrometer yang berperan sebagai tempat atau tempat fluida yang bakal diukur massa macamnya. tabung kaca ini dibuat berbahan kaca yang terbuka hingga mempermudah pada proses pembacaan hasil pengukur massa tipe.

3. Pelampung atau Float

Pelampung atau float sebagai salah satunya Bagian hydrometer yang berperan sebagai petunjuk angka hasil pengukur. Komponen ini akan naik sesuai massa tipe fluida yang terserap masuk. Hasil pengukur ada pada bagian luar pelampung atau float yang diperlihatkan lewat angka dan warna.

4. Pickup Tube

Pickup tube sebagai salah satunya kompnonen hydrometer yang berperan sebagai lubang masuk fluida di dalam hydrometer. Komponen ini dibuat berbahan karet yang plastis seperti selang hingga sanggup mencapai lubang yang sempit dan dalam.

Hal-Hal Yang Harus Di Perhatikan Dalam Pemakaian Hydrometer

Pada proses pengukur massa tipe elektrolit baterei atau aki penting diingat banyak hal supaya pada proses pengukur hasilkan hasil pengukur yang tepat dan penuhi ketetapan kesehatan serta keselamatan kerja (K3). Berikut sebagai beberapa hal yang perlu diperhatikaan saat memakai hydrometer.

  1. Menempatkan hydrometer tegak lempeng dengan praktikum untuk memudahkan pada proses pembacaan hasil pengukur.
  2. Pada proses pembacaan harus juga dalam status tegak lempeng hingga hasil pembacaan tepat..
    Hydrometer tidak boleh berisi elektrolit baterei dalam jangka waktu yang lama

Cara Menggunakan Hydrometer

Cara 1 :cara menggunakan hydrometer

  • Yakinkan keadaan hydrometer pada kondisi bersih.
  • Pipa penghisap harus pada kondisi bersih

Cara 2 :cara menggunakan hydrometer

  • Memasukkan ujung hydrometer di dalam lubang sel aki
  • Pencet bola karet penyedot perlahan-lahan selanjutnya terlepas perlahan-lahan sampai elektrolit terserap di dalam tabung dan pelampung pengukuran berat tipe mengapung.
  • Memasukkan ujung pipa hydrometer ke sel baterei
  • Hidrometer harus tegak lempeng agar bisa dibaca hasil pengukur dengan betul. cara menggunakan hydrometer
  • Penghisapan elektrolit baterei
  • Hydrometer yang berisi elektrolit dari lubang sel tidak boleh dibawa kemana mana untuk menghindar tumpahnya elektrolit.cara menggunakan hydrometer

Cara 3 : cara menggunakan hydrometer

  • Kerjakan pembacaan rasio hydrometer
  • Pembacaan dilaksanakan dengan status sama dalam gambar di bawah ini :
  • Pembacaan yang betul yakni status pelampung ada tengah atau mengapung (tidak melekat pada dinding kaca atau tabung hydrometer).
Baca Juga  Konstruksi Ban Pada Kendaraan: 8 Bagian Dan Fungsinya

Cara 4 :

  • Tulis hasil pembacaan pengecekan berat tipe elektrolit tiap sel.
  • Bila dibutuhkan pengecekan dilaksanakan berulang-ulang – ulangi supaya memperoleh hasil yang tepat.
  • Tulis hasil pembacaan berat tipe pada kertas pengecekan selanjutnya hasilnya dirata-rata untuk tentukan keadaan isian baterei.

Cara Membaca Hasil Pengukur Berat Jenis Cairan Elektrolit Baterai

Rasio yang ada pada pelampung dalam tabung hydrometer terbagi dalam :

1. Warna Merah / Recharge

Nilai pada warna merah di antara 1100 – 1225.
Bila elektrolit pada status ini karena itu maknanya keadaan aki turun harus di cas.
Perlakuan : naikan berat tipe dengan dengan menambahkan air aki warna merah (zuur) asam sulfat (pbso4).

2. Warna Putih / Fair

Nilai diantara 1.220 – 1.250 biasanya ditandai dengan warna putih.
Warna hijau memberikan keadaan aki pada kondisi normal tak perlu perlakuan.

3. Warna Hijau / Good

Warna hijau memiliki nilai di antara 1275 – 1300.
Pada warna hijau menunjukan kondisi elektrolit baterai dalam keadaan yang baik.
Perlakuan : turunkan berat tipe baterei dengan menambah air aki warna hijau/biru (tawar)
Catatan : Standard berat tipe elektrolit baterei adalah 1250 – 1270.

Rumus Penghitungan Berat Jenis Elektrolit Baterei

Untuk memperoleh hasil pengukur hydrometer yang tepat sesungguhnya ada rumus penghitungan berat tipe elektrolit baterei atau aki. Rumus itu untuk memperoleh massa tipe elektrolit yang tepat pada tiap temperatur. Berikut sebagai rumus penghitungan berat tipe elektrolit baterei atau aki.

S20 = St + 0,0007 x (t-20)

Keterangan=

S20 sebagai berat tipe standard pada temperatur 20 derajat.
St sebagai hasil pengukur berat tipe memakai hydrometer
t sebagai suhu atau temperatur elektrolit di saat melakkan pengukur dalam unit derajat celcius.

Perawatan Hydrometer

Untuk jaga keadaan hydrometer pada keadaan bersih dan terurus karena itu perlu dilaksanakan perawatan hydrometer. Langkah perawatan hydrometer sesungguhnya benar-benar gampang untuk dilaksanakan yakni:

  1. Melepas semua bagian dari hidrometer.
  2. Rendam dan bersihkan semua bagian sama air bersih hingga larutan elektrolit bisa dinetralisir agar tidak timbul kerak.
  3. Bagian dari hidrometer dikeringkan dengan kain majun yang bersih dan kering.
  4. Rakit kembali beberapa bagian dari hidrometer hingga siap dipakai kembali

Diatas adalah ulasan terkait hydrometer, baik fungsi hydrometer, pengertian, cara menggunakan, serta perawatan hydrometer. Semoga menambah wawasan pengetahuan.