Cara Memeriksa Radiator : 8 Cara Dan Ulasannya

cara memeriksa radiator

Cara Memeriksa Radiator – Untuk pastikan keadaan radiator pada kondisi baik dan siap dipakai, pasti kita perlu melakukan pemeriksaan radiator mobil dengan teratur. Lalu apa sich beberapa cara memeriksa radiator mobil ini ?

Radiator jadi elemen paling penting pada mekanisme pendingin mesin. Dari radiatorlah kita dapat pastikan jika keadaan mekanisme pendingin mesin pada kondisi baik dan siap dipakai.

Proses pendinginan temperatur pada mesin mobil ini terjadi dalam radiator. Temperatur coolant yang panas akan dialirkan ke dalam radiator untuk selanjutnya di dinginkan temperaturnya lewat kisi-kisi radiator yang dikasih embusan angin melalu kipas radiator. Sesudah temperatur air turun, air radiator akan balik disebarkan masuk ke mesin dan demikian selanjutnya.

Tanpa kinerja radiator yang maksimal, maka akan timbul berbagai permasalahan pada mesin. Oleh karena itu berbagai cara untuk memeriksa dan mengecek radiator perlu dilakukan. Pada artikel ini akan diulas mengenai cara mengecek atau memeriksa radiator yang banyak digunakan pada mobil.

cara memeriksa radiator

Cara Memeriksa Radiator

Terdapat beberapa cara untuk mengecek atau memeriksa radiator mobil diantaranya yaitu:

1. Check Keadaan Tutup Radiator

Langkah awal untuk mengecek radiator mobil dengan memeriksa keadaan tutup radiator. Ini karena tutup radiator mempunyai peranan dan peranan penting untuk atur penekanan yang terjadi dalam mekanisme pendingin mesin mobil. Bila tutup radiator hancur biasanya menjadi pemicu air radiator menyusut reservoir penuh

Periksalah di bagian valve/katup khususnya pada keadaan karet-karetnya. Lihat karet itu sudahkah keras dan hancur atau masih kenyal dan lentur? Bila keadaannya telah keras dan kelihatan ada kerusakan, seharusnya kerjakan pergantian tutup radiator sama ukuran dan wujud yang serupa. Simak juga: Peranan dan cara kerja tutup radiator

Bila memungkinkannya, pakai radiator pressure tester untuk memeriksa kekuatan tutup radiator pada penekanan yang diberi buat pastikan pegas pada katup masih bagus atau telah kurang kuat saat meredam penekanan.

cara memeriksa radiator

2. Check keadaan air radiator dan sisi dalam radiator

Cara selanjutnya untuk memeriksa radiator yaitu mengecek keadaan air radiator dan keadaan radiator di bagian dalamnya. Lihatlah keadaannya lewat lubang tempat tutup radiator terpasang. Lihat warna air radiator dan permukaan sisi dalam dari kisi-kisi radiator.

Baca Juga  Cara Membuka Jok Motor Vario : Dengan Kunci Dan Tanpa Kunci

Air radiator yang bagus berwarna akan sesuai warna coolant yang dipakai, bila terlihat kotor, kotor, warna coklat, dan berlumpur, ini mengisyaratkan keadaan air radiator dan sisi dalam radiator telah kotor dan perlu dikuras.

3. Check pipa untuk selang ke reservoir tank

Cara memeriksa dan mengecek radiator yang selanjutnya yaitu mengecek pipa atau selang ke reservoir tank. Lihat pada leher tempat tutup radiator terpasang. Disitu ada pipa yang tersambung dengan selang ke arah reservoir tank radiator. Yakinkan keadaan pipa tidak rengat atau patah.

Keadaan pipa selang ikatan rerservoir yang hancur bisa mengakibatkan kebocoran air radiator.

4. Check keadaan fisik pada upper tank

Selain itu cara memeriksa atau mengecek radiator yang keempat yaitu mengecek fisik dari upper tank. Lihat secara visual di bagian upper tank radiator. Yakinkan upper tank pada keadaan yang baik. Tidak ada retakan pada permukaan atasnya dan tidak terlihat serapan air radiator di sekitarnya.

Bila di dapatkan retak-retak atau pada upper tank telah terlihat kerak-kerak sisa serapan air radiator, seharusnya selekasnya kerjakan pembaruan pada radiator untuk menghindar upper tank pecah setiap saat.

5. Check keadaan kisi-kisi radiator.

Untuk memeriksa keadaan kisi-kisi radiator saat dipasang dikendaraan memang lumayan susah, lihat saja secara visual pada kisi-kisi radiator. Bila diketemukan keadaan kisi-kisi radiator cacat, hancur atau rembes, seharusnya selekasnya kerjakan pembaruan radiator secara detail.

Disamping itu lihat kebersihan pada kisi-kisi radiator. Bila kisi-kisi radiator tertutup kotoran, debu yang tebal atau lumpur, seharusnya membersihkan dengan menyemprot air bertekanan.

Kotoran yang melekat pada kisi-kisi radiator akan menghalangi proses pendinginan air radiator.

cara memeriksa radiator

6. Mengecek lower tank dan tutup baut penguras

Cara keenam untuk memeriksa dan mengecek radiator yaitu memeriksa bagian lower tank dan tutup baut penguras. Yakinkan sisi lower tank dan tutup baut penguras air radiator pada keadaan baik dan tidak ada rengat atau serapan sisa air radiator. Pemeriksaan lower tank ini memang lumayan susah dilaksanakan karena tempatnya yang berada pada bagian bawah. Cukup yakinkan bila lower tank pada keadaan tidak ada serapan air radiator.

Baca Juga  Sensor Parkir Bunyi Terus : 7 Penyebab & Cara Memperbaiki

7. Memeriksa ikatan selang radiator dan selangnya

Cara selanjutnya yaitu memeriksa selang radiator. Apa klemnya telah mengikat dengan rapat, tidak ada serapan air, atau keadaan pipa mulai rengat? Disamping itu check keadaan selang radiator dengan cara tekan selang itu dengan tangan. Saat didesak, apa selang masih juga dalam keadaan lentur dan baik, atau telah keras ?

Bila saat didesak selang telah keras, ini mengisyaratkan jika selang radiator telah perlu ditukar karena telah keras dan biasanya sisi dalamnya telah retak-retak.

cara memeriksa radiator

8. Memeriksa pressure tes dengan radiator pressure tester

Cara paling akhir yang penting dilaksanakan untuk memeriksa atau mengecek radiator mobil ini dengan lakukan pressure tes dengan radiator pressure tes. Pemeriksaan penekanan ini mempunyai tujuan untuk ketahui keadaan mekanisme pendingin mesin keseluruhannya. Apa pada keadaan baik atau mempunyai potensi ada kebocoran air radiator.

Dengan radiator pressure tes ini kita bisa memberinya penekanan yang sesuai dengan saat mekanisme pendingin mesin bekerja. Check pada semua beberapa bagian ikatan air radiator dan komponennya seperti selang by pass, waterpipe, waterpump, kepala silinder sampai block mesin. Dengan demikian kita bisa secara mudah memeriksa kekuatan kebocoran air radiator yang kemungkinan terjadi.

Bila tidak ada kebocoran air radiator, karena itu dapat ditegaskan radiator dan semua mekanisme pendingin mesin masih juga dalam keadaaan baik dan siap dipakai.

Diatas adalah ulasan terkait cara mengecek atau memeriksa radiator pada mobil. Semoga dapat menambah wawasan pengetahuan.