Fungsi Kepala Silinder (Cylinder Head): 6 Fungsi Dan Ulasan

fungsi kepala silinder

Fungsi Kepala Silinder – Salah satu elemen khusus pembentuk mesin yang terpasangkan pada silinder blok mesin dan diikat dengan baut spesial adalah kepala silinder atau cylinder head. Komponen ini memiliki beberapa fungsi yang sangat penting sehingga mesin dapat bekerja maksimal. Lalu apa saja fungsi kepala silinder atau cylinder head?

Kepala silinder ini biasanya dibuat dari bahan aluminum alloy yang telah diperkokoh dengan beberapa kombinasi bahan yang lain. Kepala silinder ini harus kuat dan tahan pada suhu dan desakan tinggi. Hal ini dikarenakan di dalam kepala silinder terdapat ruang bakar sebagai tempat berlangsungnya proses pembakaran yang akan menghasilkan tenaga mesin.

Ada dua bahan yang dapat digunakan untuk membuat kepala silinder, yakni besi tuang dan gabungan aluminium. Untuk kelebihan yang dipunyai, gabungan aluminium jauh lebih bagus sebab sanggup lakukan pendinginan yang jauh lebih bagus. Untuk lebih jelasnya mengenai fungsi kepala silinder (cylinder head) yang lengkap akan diulas pada artikel berikut ini.

fungsi kepala silinder

Fungsi Kepala Silinder

1. Tempat Pembakaran Mesin

Fungsi kepala silinder yang pertama adalah sebagai tempat terjadinya proses pembakaran mesin. Dalam kepala silinder terdapat ruang bakar yang digunakan untuk meledakkan kombinasi udara dan bahan bakar sehingga dihasilkan energi untuk menggerakkan mesin. Terdapat beberapa macam wujud ruang bakar yang ada di dalam kepala silinder. Sebagai contoh yaitu ada mode wedge (segitiga siku-siku), pentroof (segitiga sama kaki), dan hemispheric (parabola).

2. Tempat Penempatan Busi

Busi adalah salah satu elemen penting yang terdapat di kepala silinder. Tanpa adanya busi maka tidak mungkin terjadi atau timbul api untuk melakukan proses pembakaran di ruang bakar. Dengan demikian mesin tidak bisa menghasilkan tenaga sehingga mobil macet. Dengan kata lain posisi busi selaku pemantik api langsung ada dalam ruang bakar.

Baca Juga  Cara Kerja IC Regulator: Fungsi, Komponen, & Cara Kerja

3. Tempat Oli Pelumas Bekerja

Fungsi kepala silinder yang selanjutnya adalah sebagai tempat oli pelumas bersirkulasi. Di dalam kepala silinder terdapat beberapa saluran oli yang digunakan untuk menyalurkan oli dari pompa oli sehingga dapat melumasi beberapa komponen mekanisme katup yang ada dalam kepala silinder.

Aliran oli yang ada di dalam kepala silinder ini tersambung dengan oil main galery yang berada di silinder blok mesin. Dengan demikian, berbagai komponen katup akan terlumasi oli dan dapat bekerja secara baik. Proses gesekan yang timbul pada mekanisme katup akan menjadi lebih kecil sehingga mekanisme katup lebih awet dan tahan aus.

4. Tempat Air Pendingin Bersirkulasi

Mesin dengan keadaan panas dalam waktu yang lama dapat menyebabkan terjadinya overheat. Hal ini diakibatkan oleh temperatur mesin umumnya naik karena proses pembakaran. Oleh karena kepala silinder juga memiliki fungsi selaku tempat bersirkulasinya air pendingin. Air pendingin ini akan bersirkulasi melewati ruangwater jacket yang ada dalam kepala slinder.

Perputaran air pendingin ini tersambung dengan water jacket yang ada di dalam silinder blok dan dipakai untuk mengatur temperatur mesin yang berlangsung karena proses pembakaran di ruang bakar agar sesuai dengan standar. Dengan demikian suhu kerja mesin dapat dikendalikan dan masih konstan pada temperatur kerja normal.

5. Tempat Kelengkapan Proses Katup

Fungsi kepala silinder selanjutnya adalah sebagai tempat kelengkapan mekanisme katup. Mekanisme katup ialah proses yang akan mengendalikan kapan katup-katup (valve intake dan exhaust) terbuka atau tertutup. Hal ini dengan kebutuhan dan proses kerja mesin yakni langkah hisap(intake), kompresi (compression), pembakaran (combustion), dan langkah buang (ekshaust).

Baca Juga  Komponen Kepala Silinder : 13 Bagian Dan Ulasan

Terdapat beberapa komponen pada mekanisme katup yang ada pada kepala silinder yaitu

  • Camshaft sebagai poros penyambung yang gerakkan valve
  • Rocker shaft sebagai poros dudukan rocker arm (pelatuk)
  • Rocker arm sebagai pelatuk untuk mendesak valve
  • Valve intake dan valve exhaust sebagai katup untuk aliran intake dan ekshaus
  • Valve spring sebagai pegas pengembali untuk katup (valve)

Komponen pada mekanisme katup disesuaikan dengan jenis yang digunakan. Sebagai contoh mekanisme katup double over head Cam (DOHC) akan berlainan dengan over head cam (OHC), begitupun dengan mekanisme katup over head valve (OHV). Semua bergantung dari mode kepala silinder. Diantaranya untuk DOHC (Double Over Head Cam) yang dipakai Toyota New Yaris.

6. ​​​​​​​Saluran Intake dan Exhaust

Selain itu kepala silinder juga memiliki fungsi sebagai tempat aliran intake dan exhaust. Aliran intake ialah aliran masuk udara ke ruang bakar yang diatur oleh katup masuk. Sementara aliran exhaust ialah aliran pembuangan asap hasil sisa prose pembakaran dari ruangan bakar yang diatur oleh exhaust valve.

Dengan adanya kedua katup ini maka mesin dapat melakukan proses kerja. Yang mana akan menghasilkan tenaga untuk menggerakkan kendaraan.

Diatas merupakan ulasan terkait fungsi kepala silinder yang banyak digunakan pada mesin kendaraan. Semoga dapat menambah wawasan pengetahuan.