AC Mobil Kadang Dingin Kadang Panas – AC mobil kadang dingin kadang panas jadi masalah tertentu untuk pemakai mobil. Ini tentu saja bisa mengganggu kenyamanan pengendara dalam pergi. Lalu apa saja faktor penyebab ac mobil yang kadang dingin kadang panas? Bagaimana cara mengatasi nya?
Untuk lebih jelasnya terkait ac mobil kadang dingin kadang panas akan diulas lebih dalam pada artikel berikut ini.
AC Mobil Kadang Dingin Kadang Panas
Terdapat beberapa faktor yang dapat menjadi penyebab ac mobil kadang dingin kadang panas diantaranya yaitu:1. Freon kurang atau habis
Freon menyusut sering jadi penyebab khusus ac mobil kadang dingin kadang panas. Menyusutnya freon ini muncul karena kebocoran pada sistem ac. Bocor freon yang kekecilan dan cuman terjadi pada penekanan tertentu misalkan pada 120 psi pada penekanan tinggi, pada penekanan itu ada peluang bocor stop, hingga freon tidaklah sampai habis sama sekalipun.
Kebocoran semacam ini kerap di jumpai pada sel o ring pada ikatan-sambungan pipa AC. pada seal saft kompressor maupun pada relief valve pada kompressor. Tetapi dampaknya ac mobil kadang dingin kadang panas. Dan jika freon habis jelas sudah akan mengakibatkan ac mobil tidak dingin.
2. Kondensor dan Radiator kotor
Permukaan kondensor atau radiator yang kotor karena debu, karatan, atau sirip pada permukaan yang tertekuk akan membuat pembuangan panas dari freon gas bertekanan tinggi pada kondensor terjadi tidak prima. Ini berpengaruh di proses kondensasi yang menjadi tidak prima.
3. Motor Cooling Fan Mati, Perputaran kurang kuat atau Perputaran kebalik
Bila motor cooling fan atau ekstra fan terusik dengan diikuti perputaran kurang kuat atau mati menyebabkan pembuangan panas di kondensor tidak berjalan baik. Begitupun bila perputaran motor cooling fan kebalik dalam pengertian arah angin yang di embuskan ke arah ke depan mobil.
4. Kelebihan oli kompressor
Pada Sistem Ac mobil mempunyai volume atau ruangan permanen. Bila kelebihan oli kompressor karena itu ruangan untuk freon akan menyusut. Maknanya bila sebuah mobil sedan memerlukan freon seberat 0,40 kg dengan kelebihan oli kompressor karena itu bila 0,40 kg freon dapat masuk semua ke sistem ac.
Peristiwa di atas akan mengakibatkan penekanan terlalu berlebih. Apabila sesuaikan penekanan supaya sesuai detail standard harus kurangi jumlah freon yang masuk. Untung jika hasilnya cuman AC kurang dingin. Karena kadang tidak ingin dingin sama sekalipun.
5. Evaporator Kotor atau mampet
Kotoran yang ada pada permukaan evaporator semakin banyak disebabkan karena debu yang di hirup oleh blower selanjutnya melekat pada permukaan evaporator yang menyebabkan saluran udara yang diembuskan oleh blower ac mampet dan akan kita alami angin ac yang kurang kuat dari umumnya. Juga bisa dikarenakan oleh filter ac yang penuh debu karena kita lupa membersihkan.
Cara Mengatasi AC Mobil Yang Kadang Dingin Kadang Panas
Saat sebelum bawa ke bengkel keterpercayaan anda, sebaiknya mengatasi lebih dulu di dalam rumah. Berikut cara mengatasi ac mobil kadang dingin kadang panas:
1. Keadaan refrigerant
Cara pertama mengatasi ac mobil kadang dingin kadang panas yaitu ukur penekanan refrigerant memakai AC manifold testing tool. Alat ini akan menghitung penekanan refrigerant atau freon baik segi penekanan rendah dan penekanan tinggi. Bandingkan dengan penekanan freon standard mobil anda yang tercantum pada chasis mobil.
Bila penekanan freon normal, jadi tidak ada permasalahan pada volume refrigerant. Tetapi bila penekanan freon turun bahkan juga habis, karena itu ada permasalahan berbentuk kebocoran pada sistem AC. Janganlah lekas isikan dengan freon baru, tetapi dapatkan lebih dulu sumber kebocoran.
2. Keadaan elemen dari kebocoran
Pengecekan ke-2 sebagai tindak lanjut dari pengecekan pertama. Kebocoran ini bisa jadi terjadi pada selang atau elemen lainnya. Kebocoran dapat diikuti dari ada serapan PAG oil atau oli kompressor pada sekitar tempat yang alami kebocoran.
Serapan ini memiliki sifat basah dan jika terserang debu akan mengotori permukaan tempat itu. Tetapi bila lubang kebocoran sangat kecil, maka susah teridentifikasi dengan mata telanjang. Untuk lakukan pengujian dapat dilaksanakan dengan tambahan zat khusus berbentuk cat atau dye yang dimasukkan di dalam sistem AC. Cat ini akan memberikan letak kebocoran karena karakter cat ini bisa keluar ke lubang sekecil apa saja. Tetapi untuk menyaksikan kebocoran cat ini, anda pun perlu senter Ultraviolet (UV) agar kelihatan terang.
Saat letak kebocoran telah dijumpai, waktunya anda lakukan pembaruan. Pembaruan ini dapat berbentuk penambalan tempat kebocoran memakai plastic steel atau lakukan pergantian elemen supaya terjaga. Dengan cara ini, ditanggung permasalahan ac mobil kadang dingin kadang panas akan terselesaikan selekasnya.
3. Keadaan sistem elektrikal HVAC
Keadaan paling akhir akan dijumpai bila tidak ada permasalahan pada kebocoran atau volume freon. Permasalahan sistem elektrikal AC dapat serang pada beberapa elemen, diantaranya ;
4. Kipas Pendingin (Ekstra Fan)
Saat ini lebih banyak mobil yang memakai kipas pendingin memiliki tenaga listrik. Alasanya supaya lebih hemat dan efektif. Tetapi saat serangkaian terputus, tidak cuma mesin yang hendak alami overheat. Sistem AC akan alami permasalahan karena kipas pendingin berperan mendinginkan kondensor AC.
Bila kipas mati, peluang ada kerusakan di bagian sekering. Check keadaan sekering, selanjutnya tukar dengan kemampuan yang tepat. Bila masih tetap putus, maknanya ada short listrik pada serangkaian kipas.
Lepaslah kipas pendingin dari ruangan mesin, selanjutnya membersihkan tempat motor. Bila masih tetap mati, karena itu peluang ada serangkaian yang terputus di dalam kipas. Kerjakan pengecekan memakai ohm mtr. untuk cari mana jalinan yang terputus.
5. Magnetic clutch
Switch ini mempunyai tujuan sebagai kopling yang hendak menyambungkan pulley kompressor dan kutub kompressor. Bila clutch ini tidak berperan jadi tidak ada pompaan refrigerant dari kompressor.
Sama seperti dengan ekstra fan, check sisi fuse lebih dulu untuk pastikan ada short voltage. Bila fuse masih terhubung, karena itu penyebab lain ada di sensor. Sensor ini mencakup refrigerant pressure sensor dan blower temperature sensor. Perlu alat scan untuk mengetahui kerusakan sensor.
Tetapi bila kerusakan terjadi pada magnetic clutch, tidak ada cara lain selainnya lakukan pergantian.
6. Blower cabin
Blower ini berada dimuka evaporator di dalam kabin mobil. Arahya untuk menyuplai udara luar ke kabin melalui evaporator. Bila blower ini tidak berputar-putar jadi tidak ada embusan udara dari air vent walaupun blower kontrol telah diposisikan ke kecepatan paling tinggi.
Permasalahan ini jarang ada, tetapi seperti umumnya saat sebelum lakukan perombakan blower yakinkan serangkaian pengatur blower tersambung secara baik. Lakukan untuk memeriksa fuse lebih dulu bila ditempatkan pada permasalahan elektrikal.
Diatas adalah ulasan terkait ac mobil kadang dingin kadang panas baik penyebab maupun cara mengatasi. Semoga dapat menambah wawasan pengetahuan.
