Fungsi One Way Clutch – Pada transmisi otomatis terdapat beberapa bagian, salah satunya one way clutch. Lalu apa fungsi one way clutch? Untuk lebih jelasnya terkait fungsi one way clutch akan diulas lebih dalam pada artikel berikut ini.
Fungsi One Way Clutch
Pada lockup clutch torque converter umumnya diperlengkapi dengan one-way clutch atau freewheel. Fungsi One way clutch sebagai sisi kopling otomatis yang memutuskan dan menyambungkan kutub pendorong (driving shaft) dan yang di gerakkan (driven shaft) bergantung pada perbedaan kecepatan pemutaran pojok dari kutub – kutub itu.
Bila kecepatan driving semakin tinggi dari driven, kopling bekerja menyambungkan driving dan driven. Bila kecepatan driving lebih rendah dari driven, kopling bekerja putuskan driving dan driven. One way clutch bekerja berdasar saluran fluida.
Komponen One Way Clutch
Setelah mengetahui fungsi one way clutch maka perlu diketahui pula bagian bagiannya. Pada one way clutch terdapat beberapa bagian atau komponen diantaranya yaitu:
1. Cam
Cam berperan menghubungkan one way clutch dan stator, cam di-spline dengan stator.
2. Roller
Roller sediakan ikatan teknisi di antara cam dan hub.
3. Spring
Spring meredam roller saat cam terbuka
4. Hub
Hub menyambungkan one way clutch ke carrier, hub di-spline dengan carrier.
Penerapan One Way Clutch
Penerapan one way clutch pada alat berat pada unit Wheel Tractor-Scrapers, Beckhoe Loaders, Off Highway dan Articulated Trucks.
Keuntungan
- Bisa melipatgandakan torsi saat berat beban
- Kurangi terjadinya kemungkinan overheating (panas yang muncul lebih sedikit)
- Kurangi converter drag
Cara Kerja One Way Clutch
Cara kerja one way clutch pada transmisi otomatis sebenarnya sangat sederhana yaitu:
1. Locked Model (fase melipat gandakan torsi)
Cara kerja one way clutch yang pertama yaitu model locked atau fase melipat gandakan torsi. Saat mesin kekurangan beban dan dalam babak melipatgandakan torsi, style oli yang ada di depan baling – baling stator akan coba memutarkan cam ring sama arah jarum jam.
Tindakan ini akan mengakibatkan roller diapit di antara cam dan hub, mengamankan stator di tempatnya. Stator selanjutnya akan kembalikan oli ke impeller untuk melipat gandakan torsi.
2. Unlocked Model (fase coupling)
Selain itu cara kerja one way clutch yang kedua yaitu unlocked model. Bersamaan kecepatan impeller dan turbine bertambah, style oli mulai memutar belakang stator. Baling – baling memutar stator bersimpangan arah jarum jam. Saat berputar-putar semacam ini, tidak ada tindakan pencapitan dan roller bisa memutarkan hub dan stator freewheel. Stator tidak kembalikan oli ke impeller, mengakibatkan torque converter bekerja seperti fluid coupling.
Di atas adalah fungsi one way clutch yang berada di transmisi otomatis. Mudah-mudahan bisa menambahkan wacana pengetahuan.
