Rangkaian Central Door Lock: Komponen, Cara Kerja

cara kerja central door lock

Rangkaian Central Door Lock – Rangkaian central lock atau central door lock merupakan sebuah rangkaian kelistrikan tambahan pada kendaraan. Didalamnya terdapat beberapa komponen atau bagian. Lalu apa sebenarnya rangkaian central door lock itu? Apa saja komponen, dan bagaimana cara kerja rangkaian central door lock? Terkait pengertian, komponen, dan cara kerja rangkaian central door lock akan diulas lebih dalam pada artikel berikut ini.

Pengertian Central Door Lock

Pengertian central door lock ialah satu mekanisme kelistrikan kendaraan yang mempunyai fungsi untuk kuncian pintu mobil yang terkonsentrasi lewat satu cara. Biasanya central door lock bekerja terkonsentrasi dari pintu khusus yakni pintu sopir atau lewat penekanan remote central lock.

Central lock atau central door lock adalah contoh perkembangan tehnologi kendaraan yang berperan untuk menambahkan kenyamanan dan keamanan. Pengertian central door lock ialah sebuah mekanisme yang memiliki fungsi untuk mengamankan semua pintu lewat satu pintu khusus. Pintu khusus umumnya berada pada samping kanan dekat sama pengemudi atau sopir . Sehingga saat pintu khusus digembok karena itu automatis pintu lain terkunci. Ini bermanfaat untuk menambahkan keamanan saat mengemudi.

Central door lock makin lama makin maju dengan ditambah kuncian jarak jauh dengan remote atau yang kerap disebutkan keyless Entry. Karena itu kuncian tinggal memencet tombol pada remote tidak membutuhkan kunci atau yang dahulu kerap dilaksanakan secara mekanis. Semua hal itu tentu saja menambahkan keamanan dan keringanan saat mengemudi.

Untuk lakukan perannya, karena itu central door lock memerlukan bermacam jenis komponen. Komponen central door lock seperti actuator, module, dan proses pengunci. Semua komponen tersebut dipisah jadi beberapa komponen yang lain mempunyai peran dan fungsi yang berbeda.

Bermacam komponen central door lock di buat jadi sebuah mekanisme. Rangkaian central door lock ini bermanfaat supaya arus listrik bisa dalirkan ke bermacam komponen dan terpadu jadi satu mekanisme. Maknanya saat satu bekerja karena itu central door lock keseluruhannya akan bekerja.

komponen central door lock

 

Komponen Central Door Lock Dan Perannya

Pada umumnya komponen central door lock dipisah jadi tiga yakni door lock actuator, door lock mechanisme, dan door lock control unit. Berikut ulasan masing-masing komponen central door lock.

1. Door Lock Actuator

Door lock actuator adalah komponen central door lock yang memiliki fungsi untuk gerakkan locking link yang tersambung dengan door lock. Disamping itu ada sakelar yang ada pada segi pintu sopir. Berikut sebagai beberapa komponen pada door lock actuator:

  • Motor sebagai bagian dari door lock actuator yang berperan untuk pendorong locking link. Umumnya motor yang dipakai ialah motor DC.
  • Gear sebagai penerus perputaran dari motor listrik ke gear pinion.
  • Gear pinion meshes sebagai pendorong armature rod lewat rak meshes.
  • Armature rod berperan untuk menggerakan locking link.
  • Kabel sakelar berperan untuk salurkan arus listrik dari baterei ke unit door lock. Dua kabel ke arah door lock control unit dan 1 kabel ke arah massa.
  • Kabel motor berperan untuk salurkan arus listrik dari baterei ke motor listrik.
Baca Juga  Bumper Mobil Adalah: Pengertian Dan 6 Fungsinya

2. Door Locking Mechanisme

Door Locking Mechanisme adalah komponen central door lock yang berperan untuk menjalankan mekanisme pengunci lewat cara manual. Disamping itu door locking mechanisme terkait dengan door lock actuator untuk mengamankan pintu. Door locking mechanisme terbagi dalam beberapa komponen seperti inside locking knob, outside handle, locking silinder, opening control link, locking link door lock, dan penyerang.

  • Locking knob berperan untuk mendesak locking link supaya terkait dengan actuator. Disamping itu sebagai sakelar untuk kuncian semua pintu pada pintu sopir.
  • Locking link berperan untuk menjalankan door lock berdasar locking knob dan door lock actuator.
  • Locking silinder berperan untuk menjalankan door lock di luar.
  • Door lock berperan sebagai pengait di antara pintu dengan penyerang dan sebagai pengunci di antara pintu dengan penyerang.
  • Outside handle berperan untuk buka pintu di luar dengan melepakan hubungan di antara door lock dengan penyerang.
  • Inside handle berperan sama dengan outside handle cuman dari dalam kendaraan.
  • Opening control link berperan untuk melepaskan perkaitan di antara door lock dengan penyerang. Penyerang berperan supaya pintu bisa terkunci.
  • Kunci pengaman dari beberapa anak yakni berperan untuk amankan pintu supaya tidak dapat dibuka dari dalam.

3. Door Lock Control Unit

Door Lock Control Unit adalah komponen central door lock yang berperan untuk mengatur supply arus yang dipakai untuk gerakkan door lock actuator. Komponen ini terbagi dalam relay yang dikendalikan dengan bermacam circuit electronic.

Relay ini berperan untuk sakelar electronic yang dipakai untuk buka dan tutup saluran arus listrik ke door lock actuator. Relay terbagi dalam dari beberapa jenis yakni Singgel pole singgel throw (dua terminal on off), singgel pole ganda throw (tiga terminal), ganda pole singgel throw (dua pasang terminal), ganda pole ganda throw (dua pasang relay dengan 3 terminal).

Transistor berperan untuk modulasi sinyal untuk control unit door lock, disamping itu sebagai stabilisasi tegangan dan switch atau sakelar.
komponen central door lock

Tipe-Jenis Central Door Lock

1. Central Door Lock 2 Pintu (Pengunci Semua Pintu Lewat Dua Pintu Depan)

Central door lock 2 pintu adalah jenis central door lock yang memakai dua pintu depan untuk mengamankan semua pintu. Maknanya kita bisa memakai satu dari ke-2 pintu depan untuk mengamankan pintu keseluruhannya. Ini bisa dilaksanakan karena central door lock terkonsentrasi pada ke-2 pintu depan.

jenis central door lock

2. Central Door Lock 1 Pintu (Pengunci Semua Pintu Lewat Pintu Sopir)

Central door lock 1 pintu adalah jenis central door lock yang memakai satu pintu depan yakni bagian pintu sopir untuk mengamankan semua pintu. Karena itu saat kita ingin mengamankan semua pintu harus lewat pintu sopir karena central door lock terkonsentrasi pada pintu sopir.

Baca Juga  Komponen Pulley Sekunder: 8 Bagian Dan Ulasan

jenis central lock

3. Central Door Lock 2 Pintu + Bak (Pengunci Semua Pintu dan Bak Lewat Dua Pintu Depan)

Central door lock 2 pintu dan bak adalah jenis central door lock yang memakai ke-2 pintu depan untuk mengamankan semua pintu terhitung tutup bak bahan bakar. Karena itu saat ingin buka tutup bak bisa memakai pintu depan baik kiri atau kanan.

jenis central door lock

Rangkaian Central Door Lock

Cara kerja central door lock sesungguhnya benar-benar simpel. Central door lock akan bekerja mengamankan pintu mobil secara elektrik. Maknanya proses kuncian ditata memakai komponen electronica lewat sebuah control module. Saat module tidak terima input dari remote karena itu saluran arus ke actuator unit masih hingga solenoid beralih menjadi magnet dan menarik door lock dalam status terkunci. Kebalikannya ketika berada input baik dari switch door lock atau remote karena itu saluran arus ke solenoid akan disetop dan mengakibatkan aktuator tidak menarik door lock.

Rangkaian central door lock sesungguhnya benar-benar simpel. Untuk memperjelasnya berkenaan rangkaian central door lock sebagai ini.

rangkaian central door lock

Keterangan:

  1. Door lock switch
  2. Door control relay
  3. Solenoid

Cara Kerja Central Door Lock

1. Cara Kerja Central Door Lock Status Lock

Saluran arusnya seperti berikut yakni arus positif dari baterei mengucur ke arah fusible link → fuse 30 A → terminal 6 → terminal 5 → solenoid → terminal 4 → terminal b → terminal 1 → massa. Ini mengakibatkan solenoid jadi magnet.

Saat solenoid jadi magnet maka menarik door lock hingga status pintu terkunci. Sepanjang detik terminal a akan kembali tersambung dengan terminal 1 hingga solenoid tidak teraliri listrik secara terus-terusan.

cara kerja central door lock

2. Cara Kerja Central Door Lock Status Unlock

Saluran arusnya seperti berikut yakni arus positif dari baterei mengucur ke arah fusible link → fuse 30 A → terminal 6 → terminal 4 → solenoid → terminal 5 → terminal a → terminal 1 → massa. Ini mengakibatkan solenoid jadi magnet.

Saat solenoid jadi magnet tetapi arah arus sebaliknya karena itu mengakibatkan medan magnet berbeda. Mengakibatkan solenoid tidak bisa menarik door lock hingga pintu status terlepas. Sepanjang detik terminal b akan kembali tersambung dengan terminal 1 hingga solenoid tidak teraliri listrik secara terus-terusan.

cara kerja central door lock

Di atas sebagai beberapa ulasan berkenaan central lock atau central door lock. Ulasan dimulai dari pengertian central door lock, komponen central door lock dan, jenis central door lock, dan rangkaian central door lock dan cara kerjanya.